Seharusnya Yasushi Akimoto – bos besar 48 grup termasuk didalamnya JKT48 – tahu, jika Gusti Allah tidak memperkenankan dihelatnya pemilihan member single ke-49 AKB48 (Senbatsu Sousenkyo) 17 Juni kemarin , meski telah diperingatkan dengan curah hujan menjerumus kebadai-badaian, pemilihan kekeuh dilanjutkan, alhasil pemilihan tersebut memang membawa petaka bagi kami semua. Kami umat peridolan selalu menganggap jika Senbatsu Sousenkyo adalah karcis bagi idola kami untuk lebih bersinar lagi dari sebelumnya, apalagi jika idola kami bisa masuk 16 besar, aduh bahagianya. Dengan masuk 16 besar, kesempatan mereka untuk tampil di TV, bermain dorama, ditonton banyak orang menjadi lebih besar, mimpi idola kami untuk menjadi artis terkenal selangkah lagi akan tercapai, walau kami harus makan nasi featuring pilus (atau bonafid dikit pake bon cabe) untuk membeli tiket vote sebanyak-banyaknya, kami rela, karena mimpi idola kami adalah mimpi kami juga. Tapi Senbatsu Sousenkyo kal
I wrote about anything. Then i tell them nothing.